Trend Micro, vendor keamanan global dan cloud berhasil mengidentifikasi adanya kegiatan phishing (kejahatan internet yang menggunakan email sebagai media penyebarannya). Target serangan kali ini adalah pemilik produk Apple.
Beberapa pengguna produk dan layanan dari Apple telah menerima email yang mengaku dari Apple yang menginformasikan adanya perubahan data pribadi yang telah dilakukan mereka.
Dalam keterangan persnya, Jumat (11/11/2011), Tim riset keamanan Trend Micro, setelah menyelidiki email tersebut, telah membuktikan adanya aksi phishing yang mengatasnamakan Apple. Setelah pesan dibuka, Trend Micro, lalu membandingkannya dengan email serupa kiriman dari Apple yang asli.
Dua email yang sepintas nyaris sama itu, ternyata salah satunya adalah menjebak dengan menginput link yang meminta Anda untuk memasukkan data pribadi melalui situs Apple ID buatan si phisher yang ternyata memiliki iklan di bagian bawah halaman.
Dan ketika Anda terjebak, tanpa disadari Anda akan diminta memasukkan username dan password, yang akan dicuri oleh mereka. Perhatikan dan lihat di email pertama yang asli dari Apple dan email yang mengaku dari Apple bahwa pada email si pengirim tertulis dikirim oleh: do_not_reply@itunes.com via smtp.com, Gmail juga mendeteksi bahwa email itu dikirim menggunakan layanan email pihak ketiga.
0 comments:
Post a Comment