Peretas menyasar situs pemerintahan. Kali ini menyasar situs milik Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD).
Situs pusat kesenjataan Arhanud TNI AD ini diketahui diubah tampilannya (deface) pada Kamis pagi, (3/11/2011). Adapun motif peretasan yang belum diketahui. Tidak seperti peretasan pada umumnya yang kerap meninggalkan pesan tertentu, Peretas yang menamai diri sebagai Linuxa ini hanya meninggalkan jejak berupa tulisan:
Linuxa ~ Millikuvvetler.Org
Says : Security Ownz ...
Copright 2010 © Turk Hacker
Contact : Hacker_linuxa@Hotmail.com
Situs pemerintahan kerap menjadi sasaran empuk peretas. Ini bukanlah hal baru, sehingga sempat menimbulkan dugaan bahwa situs pemerintahan tidak terurus. Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring beberapa waktu lalu pernah menyebutkan sedikitnya ada tiga juta situs milik pemerintah yang diretas, mulai dari yang hanya diubah tampilannya hingga mengacak-acak isinya.
0 comments:
Post a Comment